19 September 2008

APAKAH PC ANDA BERTINGKAH ANEH ?

Pernahkah anda dibuat jengkel bahkan naik pitam oleh tingkah laku PC anda yang mendadak menjadi “aneh” atau “ngambek” ?, padahal saat itu mungkin anda sedang mengerjakan suatu pekerjaan yang sangat penting, yang keanehan itu “menurut anda” mendadak terjadi begitu saja tanpa sebab yang jelas.

Anda tidak perlu merasa kesal, sebab perilaku abnormal ini wajar terjadi pada tiap-tiap PC sejalan dengan usianya atau masa pakainya.

Tunggu dulu….. saya tidak bermaksud menyarankan anda untuk mengganti PC anda dengan yang baru yang tentunya membutuhkan dana yang tidak sedikit. Saya hanya ingin sedikit berbagi tip berdasarkan pengalaman pribadi saya, agar anda dapat mengatasi gangguan tingkah laku PC anda yang mendadak menjadi aneh tersebut.
Apa yang saya berikan ini bukan sederet daftar lengkap gangguan-gangguan yang terjadi pada PC, karena saya sendiri selaku manusia masih banyak kekurangan-kekurangan. Apa yang saya sampaikan melalui beberapa tips berikut hanyalah berdasarkan apa yang telah saya alami sendiri selama menggunakan PC.
Nah….gangguan-gangguan yang saya kenal dan yang pernah terjadi pada PC saya antara lain :

• Kebisingan akibat kipas yang menderu sangat keras
Terjadinya hal ini disebabkan karena debu !, debu yang menumpuk dan menempel pada kipas akan menyebabkan perputarannya menjadi terhambat, akibatnya kipas bekerja lebih keras dan juga lebih berat, jadi inilah penyebab suara menderu pada kipas.
Yah, satu-satunya jalan ya dibersihkan saja, kemudian pada bagian “Bearing” nya diberi sedikit oli mesin jahit. Dijamin kipas akan bekerja lebih lancar, ringan dan tanpa deru yang membisingkan.
Tetapi jika kipas itu masih baru atau belum lama dipergunakan (jadi tidak mungkin berdebu), dan kipas tersebut menderu bising, maka penyebabnya adalah suhu ruangan yang panas, atau “Ambient Temperature” yang panas. Ambient temperatur adalah suhu lingkungan disekitar, tempat dimana PC diletakkan, suhu ruangan yang panas atau ambient temperature yang panas akan menyebabkan kipas bekerja lebih keras karena harus berputar lebih cepat untuk mencapai pendinginan yang optimal pada komponen perangkat keras. Semakin panas PC, akan semakin besar pula kebisingan yang ditimbulkan oleh suara deru kipas. Dalam kondisi ini Kipas berputar lebih cepat untuk menjaga suhu PC agar tetap dingin.
Maka untuk tip yang pertama, biasakan untuk secara berkala selalu membersihkan debu yang menempel pada kipas, dan usahakan untuk meletakkan PC ditempat yang suhunya tidak panas, atau meletakkan PC yang temperatus sekitarnya tidak dipengaruhi oleh panas.

• PC mendadak melakukan restart sendiri
Ada 3 penyebab utama terjadinya hal ini, yaitu :
- perangkat keras (Hardware) yang bermasalah
- Sistem operasi (Windows) yang bermasalah
- Malware, spyware atau virus
Hardware, biasanya ini terjadi karena prosesor yang overheating atau menerima panas yang melampaui batas maksimum yang mampu diterimanya, jika hal ini terjadi pada PC yang masih baru dan belum lama dipakai, coba periksa ulang dan perbaiki posisi Heatsink, barangkali heatsink tidak terpasang dengan benar, periksa juga apakah heatsink dan bagian atas/ permukaan prosesor, tempat melekatnya heatsink sudah dilapisi oleh thermal paste (pasta yang berfungsi untuk melepas panas) dan tersebar secara merata pada masing-masing permukaan ?, apakah lapisan thermal paste yang digunakan terlalu tipis atau terlalu tebal ?, penggunaan thermal paste yang terlalu berlebihan malah akan menyebabkan penumpukan panas yang pada titik tertentu dimana panas yang diterima prosesor sudah melampaui batas maksimalnya akan menyebabkan komputer melakukan restart tanpa kita suruh, jadi gunakan thermal paste secukupnya saja. Periksa juga apakah masih ada sticker pelindung yang masih melekat pada dasar heatsink. Ini biasanya disebabkan oleh ketidak telitian penjual komputer yaitu lupa melepas sticker pelindung pada bagian bawah heatsink. Selanjutnya periksa ulang melalui buku manual motherboard dan prosesor yang disertakan pada paket pembelian, apakah motherboard yang digunakan men-support prosesor yang terpasang pada motherboard anda.

Jika semua pemeriksaan sebagaimana disebutkan diatas telah anda lakukan, PC tetap saja melakukan restart sendiri maka penyebab masalah tersebut adalah salah satu dari yang berikut ini :

- Overclocking
Barangkali anda melakukan overclock pada prosesor ?. saya sangat tidak menyarankan untuk melakukan overclock, sebab overclock selain menyebabkan garansi dari pabrik menjadi hilang umur komponen perangkat keras PC menjadi lebih pendek, belum lagi resiko komponen terbakar yang akan menyebabkan PC anda masuk ke tempat sampah.

- Apakah anda melakukan perubahan setting memori atau yang biasa dikenal dengan tweak memory timing ?
Jika ya, masuk ke BIOS dengan jalan menekan tombol Del atau tombol F1 (tergantung produsen Motherboard) saat komputer dinyalakan, rubah setting memory menjadi “Auto”
- BIOS yang sudah “out of date”
Biasanya ini perlu anda lakukan jika misalnya anda meng-upgrade prosesor anda ke Pentium Core 2 Extreeme, dimana prosesor generasi terbaru ini hanya dapat di support oleh motherboard dengan BIOS terbaru, sedangkan BIOS motherboard anda belum di update, maka anda telah menempatkan sebuah masalah ke dalam PC anda !
Lakukan update BIOS pada motherboard, hati-hati ! jangan sampai salah melakukannya, jika salah atau mendadak listrik mati saat melakukan Update BIOS, maka PC tidak akan pernah dapat dinyalakan lagi. saya sendiri belum berani melakukannya, untuk melakukan update BIOS bawalah PC anda ke Customer Service pabrikan atau produsen motherboard yang bersangkutan, misalnya ASUS ke ASTRINDO.

- Pasokan daya yang tidak mencukupi kebutuhan
Biasanya ini terjadi jika anda melakukan upgrade pada PC anda dengan membeli komponen-komponen baru, tapi anda tidak atau lupa untuk juga melakukan upgrade pada Power Supply.
Komponen perangkat keras keluaran ter-anyar sangat rakus daya, power supply anda yang lama daya nya tidak mencukupi kebutuhan komponen baru tersebut, maka Power Supply anda akan mengalami overheat dan overstressed, akibat bekerja melebihi batas kemampuannya dan harus men-suplai daya melampaui kapasitas maksimum nya. Jika kondisi ini dibiarkan maka dapat dipastikan power supply anda akan tewas !

- Sistem operasi (Windows) yang bermasalah
Kinerja Windows akan berubah sejalan dengan banyaknya aktivitas yang dilakukan oleh pengguna PC, proses install/ uninstall, penghapusan file, tumpukan file sampah akibat aktivitas tersebut, serta sisa-sisa uninstall program di registry akan menyebabkan Windows menjadi “lemot”. Gunakan program third party seperti Tuneup Utility, atau Norton System Works untuk memulihkan kinerja PC, jika ternyata masih tidak optimal, ya lakukan install ulang setelah sebelumnya melakukan backup pada data-data penting anda.
Hal ini juga dapat terjadi apabila anda melakukan migrasi ke sistem operasi yang lebih baru (upgrade) secara langsung, bukannya meng-install dari awal (Clean Install).

- Malware, Spyware atau Virus
Ada beberapa jenis virus yang menyebabkan PC selalu melakukan reboot atau restart berulang-ulang. Pastikan PC anda dipasangi antivirus, dan anda rajin melakukan update pada anti virus yang anda pasang pada PC anda. Jika reeboot atau restart itu terjadi secara random artinya tidak berkala, kapan terjadinya tidak dapat di prediksi, maka kemungkinan PC anda terinfeksi oleh malware, microsoft menyediakan tool yang bagus untuk membasmi malware

• Modul memori yang rusak
jika monitor tidak menyala padahal semua konektor VGA dan monitor itu sendiri sydah terpasang dengan benar, atau anda memiliki 2 keping RAM yang masing masing berkapasitas 512 Mb, berarti memori terpasang pada PC anda adalah 1 GB., tapi yang terdeteksi Cuma 512 Mb saja, atau seringkali muncul box tampilan yang menyatakan Error pada Memori, coba angkat salah satu memori dan jalankan komputer, jika segalanya Oke, lakukan hal yang sama pada modul memori yang satunya, meski ini bukan cara yang paling dapat dipercaya, setidaknya anda bisa mengetahui mana modul memori yang sudah tidak stabil. Ketidak stabilan itu disebabkan oleh adanya salah satu atau beberapa chip memori yang rusak. Apabila anda ingin cara yang lebih akurat, anda dapat men-download Microsoft Memory Diagnostic Tool, klik disini. Ikuti segala petunjuk pada quick start information untuk menjalankan program Memory Diagnostic Tool, selamat mencoba.

• Saat memainkan Game dalam jangka waktu yang lama non stop, PC mengalami Crash atau loncat ke Desktop
Terjadinya jhal ini disebabkan oleh beberapa faktor, biasanya sih (lagi-lagi) panas, masalah kompatibilitas software game tersebut, Windows yang sudah “lemot” dan perlu di install ulang, sistem terinfeksi oleh virus, atau driver yang tidak terpasang pada windows.
Tindakan pertama yang perlu anda lakukan yaitu men-download patch game yang bermasalah tersebut di situs pembuat-nya, setelah melakukan patch biasanya anda juga diharuskan untuk meng-update driver Graphic Card dan chipset driver motherboard (driver chipset motherboard yang out of date adalah salah satu penyebab ketidak stabilan sistem). Setelah melakukan ini maka biasanya game tersebut akian dapat dimainkan dengan lancar, namun jika setelah melakukan semua diatas masalah ini tetap ada, coba buka casing PC anda, perhatikan apakah ada kartu (card) lain yang terpasang pada slot PCI bersebelahan dengan slot Graphic card ?, jika ada coba pindahkan Card lain tersebut ke slot yang agak jauh atau sekalian yang terjauh (jika tidak terpakai oleh card lainnya) dari slot Graphic Card. Penyebabnya bisa jadi karena adanya bentrok antara IRQ, namun biasanya Card lain yang terpasang berdekatan dengan Graphic card menghambat aliran udara ke Graphic card sehingga terjadi…. PANAS (lagi-lagi panas !), ini terutama terjadi paea Graphic Card kelas papan atas seperti GeForce 8800 GTS, GeForce 9800GTX, atau ATI Radeon 4870. selanjutnya pada slot bekas Card lain yang mengganggu aliran udara tersebut, pasang fan pendingin tambahan untuk VGA lihat gambar
















• Sistem melaporkan type atau kecepatan prosesor yang salah/ tidak sesuai spesifikasi
Ini biasanya terjadi karena kesalahan setting pada kecepatan Bus motherboard, sebagai contoh, prosesor AMD Athlon 3200+ yang berjalan pada bus 400 Mhz, agar motherboard mengenali prosesor tersebut sebagai 3200+, maka prosesor harus berjalan pada 2,2 Ghz atau 2.200 Mhz. Prosesor hanya akan mencapai kecepatan tersebut apabila nilai multiplier pada BIOS di set ke angka 11, dan pada angka kecepatan bus sebesar 200 Mhz, sehingga hasil perkalian 11 X 200 = 2.200 Mhz. Jadi misalnya frontside bus di set untuk berjalan pada 166 Mhz, kecepatan CPU yang terdeteksi akan menjadi 1833 Mhz, lebih rendah dari spesifikasi yang seharusnya sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh AMD.

Jadi untuk memperbaiki kesalahan ini, masuk ke BIOS dan set angka multiplier dan frontside bus ke angka yang seharusnya, gunakan buku manual sebagai panduan agar anda tidak salah langkah. Setelah selesai simpan hasil perubahan dan lakukan restart. Prosesor AMD anda akan berkecepatan 3200+ sesuai dengan spesifikasi.

• Koneksi internet broadband sangat lambat
Sayang sekali untuk masalah yang satu ini tidak banyak yang dapat anda perbuat demi meningkatkan performa atau kinerja koneksi broadband anda tanpa mengeluarkan tambahan duit untuk meng-upgrade layanan koneksi anda kepada provider broadband internet tempat anda berlangganan, namun setidaknya ada beberapa hal yang dapat anda lakukan yang akan mempengaruhi performa anda dalam berselancar di internet.
Cobalah untuk menutup aplikasi yang berjalan di latar belakang yang biasanya berjalan secara otomatis (meskipun sangat boleh jadi kurang atau bahkan tidak anda perlukan) saat startup windows, dan juga meng-eksplor apa saja proses yang berjalan di “latar belakang” yang memakan resource PC anda, tekan kombinasi tombol Ctrl+Alt+del pada keyboard anda untuk menjalankan Task Manager. Lihat pada daftar yang terdapat disitu aplikasi apa saja yang sedang berjalan di latar belakang, hentikan beberapa aplikasi yang anda anggap tidak perlu, tutup task manager dan jalankan program browser (internet exporer atau Mozilla), apakah ada peningkatan ?
Mengenai program/aplikasi dan layanan yang berjalan di latar belakang ini akan saya bahas dilain kesempatan pada artikel yang berbeda.
Sekedar untuk anda ketahui agar anda tidak membuang uang dengan percuma, ada banyak sekali internet provider yang menawarkan koneksi broadband dengan kecepatan tinggi, misalnya yang memiliki kecepatan download sebesar minimum 50 kbps serta bisa mencapai lebih dari 100 kbps, namun jika pada kenyataannya kecepatan download anda kurang dari 50 kbps, segera lakukan klaim ke Internet provider anda, minta agar mereka memperbaiki koneksi agar koneksi memiliki kecepatan download yang sesuai dengan yang dijanjikan. Jika mereka tidak menggubris, maka inilah saat yang tepat bagi anda untuk mengganti ISP anda, sayangi uang anda ! jangan mau dibodohi terus-terusan oleh penyedia layanan internet.

• Lampu hard disk menyala berkedip-kedip tanpa henti, padahal anda tidak melakukan aktivitas apapun
Hal ini pernah saya ulas pada postingan “MEMPARTISI HARD DISK”, anda bisa melihatnya kembali.
Tapi ada juga penyebab lain terjadinya hal ini yang patut mendapat perhatian serius, mungkin saja PC anda terinfeksi oleh aplikasi spyware. Spyware tidak sama dengan virus, spyware tidak bersifat merusak ataupun meng-infeksi file atau program yang terinstall pada PC anda, tapi akan membuat PC anda menjadi sangaaat lambat. Salah satu gejalanya ya itu tadi, lampu hard disk yang berkedip kedip tanpa henti padahal anda tidak melakukan aktivitas apapun pada PC anda. Yang melakukan aktivitas pada PC anda adalah program spyware tersebut yang terinstall secara otomatis ke PC anda tanpa ijin dan sepengetahuan anda. Solusi nya ya pasang saja anti spyware yang dapat anda download gratis dari internet atau yang tersedia di CD Bonus yang disertakan jika anda membeli majalah PC Media, Info Komputer atau Chip, sebab untuk melakukannya secara manual memerlukan pengetahuan tentang registry yang amat mendalam, program ini mampu menyembunyikan dirinya dengan begitu sempurna, kalau toh anda berhasil menemukannya program spyware ini tidak bisa anda uninstall atau anda hapus. Program anti spyware akan melakukan scanning pada seluruh hard disk anda, mendeteksi program spyware yang bercokol di PC anda dan menghapusnya sampai tuntas.

Demikian beberapa tips dari saya, semoga bermanfaat dalam mengatasi gangguan yang terjadi pada PC anda.

Bisnis di Internet

ANDA MAU DIKEJAR UANG PANAS ?

lowongan kerja di rumah